Gomenasai Anime Smiley trisillumination: 2014

Senin, 22 Desember 2014

Ibu, Selamat hari IBU..



Assalaamu'alaikum..
Selamat Malam Ibu.. :D
Apa kabar hari-hari tenang disana?

Ibu,
Semakin banyak jumlah hari tanpa cerita,
Dan makin banyak hitungan malam tanpa bersua dengan Ibu sebelum buaian mimpi yg menutup hari..

Ibu,
September lalu, genap 16 tahun sudah kepergian mu..
Masih membekas keseluruhannya, kepergian tanpa pamit dan tidak adanya kesempatan melihatmu untuk terakhir kalinya..
Dan jika itu bisa disebut sebagai sebuah kenangan, aku akan berusaha terus menerimanya..
Menerima untuk tetap bisa mengingatnya..
Sekecil apapun..
Sepahit apapun..
Karena hanya dengan itu, Ibu tetaplah ‘ada’..

Ibu,
Mungkin aku bertumbuh tidak sesuai harapan Ibu..
Mungkin aku tidak menjadi seseorang yang Ibu dambakan seperti di masa kelahiranku..
Maaf Bu..
Bahkan aku tidak mengetahui segala harapanmu..
Aku tidak tahu apa yang Ibu dambakan seperti apa kelak aku di masa depan..
Segala harapan yang tidak sempat Ibu ucapkan langsung kepadaku..

Ibu,
Pernah aku begitu marah kepada mu..
Marah kepadamu yang meninggalkan aku tanpa sempat mengajarkan apapun..
Tanpa sempat mengenalkanku lebih jauh mengenai seluruh isi dunia..
Namun setelahnya aku sadar, jika aku telah salah..
Ibu mengajarkan yang lebih besar dari itu semua..
Ibu mengajarkan yang belum tentu Ibu lain ajarkan kepada anak lainnya diusia yang sama..
Ibu mengajarkan sesuatu yang lebih dari itu dengan cara Ibu sendiri..

Kehilangan..

Ibu,
Dengan cara itu Ibu mengajarkanku untuk melepas..
Dengan cara itu Ibu mengajarkanku untuk selalu ikhlas..
Dengan cara itu Ibu mengajarkanku untuk menerima..
Dengan cara itu Ibu mengajarkanku untuk belajar berdiri terus diatas dua kaki ku sendiri..
Berdiri tanpa topangan dari Ibu agar aku mampu belajar tertatih untuk berjalan, sampai akhirnya aku bisa berlari..
Hingga dengan apapun yang ada didepanku kelak, aku tidak akan tersakiti lebih dari rasa sakit saat kehilangan Ibu dulu..

Dan Ibu berhasil..

Ibu,
Orang bilang tidak ada manusia yang sempurna..
Begitu pun untukmu.. juga untukku..
Tapi rasa memiliki dari kita satu sama lain lebih dari sempurna dari apa yang aku tulis disini..
Ketika Ibu melahirkan aku, dan aku pertama kali memanggil dirimu, Ibu..
Aku tidak bisa mengingat lagi masa itu..
Tapi aku bisa merasakannya..

Ibu,
Terlahir menjadi putri satu-satunya dan menjadi terakhir seharusnya bisa menjadi sebuah kebahagiaan tersendiri ya?
Mungkin tidak untukmu, tapi menjadi hal istimewa untukku..
Karena aku tau Ibu menyayangi semua anak-anak Ibu..

Ibu,
Saat ini aku sudah berumur 20 tahun..
Kenangan bersama dirimu bahkan tidak sampai 1/5 dari umurku sekarang..
Dan akan terus tergerus, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia ku..
Sekecil apapun itu..
Sepahit apapun itu..
Meski harus kembali menjadi seperti anak kecil yang menangis karena kehilangan mainan saat mengingatnya..
Yang aku usahakan saat ini adalah, aku tidak ingin melupakannya..

Ibu,
Hari ini 22 Desember 2014, artinya sudah 17 kali tanggal ini terlewatkan setelah ketiadaanmu..
Orang-orang bilang hari ini adalah Hari Ibu..
Orang-orang tertentu mengatakan, bahwa setiap hari adalah hari Ibu..
Dan tanpa ragu aku mengatakan, hanya saat aku mengingatmu itulah yang aku katakan sebagai Hari Ibu..

Ibu,
Pada tanggal ini aku selalu melihat disekelilingku orang-orang yang mengucapkan Selamat Hari Ibu kepada Ibu mereka..
Di media social, aplikasi chat, ataupun dengan membuat penulisan seperti aku saat ini..

Ibu,
Apakah jika kita benar-benar menyayangi seorang Ibu, kita harus mengatakannya secara langsung?
Apakah aku tidak boleh mengumbar kepada orang lain tentang perasaan aku kepada mu?

Ibu,
Aku juga ingin mengatakan secara langsung jika aku menyayangi mu. teramat sangat menyayangimu..
Tapi aku tidak memiliki kesempatan itu..
Hingga keinginan untuk berbagi tentang rasa sayangku padamu kepada orang lainpun terasa begitu sulit..
Karena aku tidak memiliki foto bersama mu seperti anak-anak lain yang bisa memamerkan foto kebersamaan bersama Ibu mereka..
Karena aku tidak memiliki cerita tentang waktu kebersamaan kita yang bisa aku ceritakan kepada yang lainnya..

Karena waktu kita begitu singkat..
Waktumu Sangat Singkat..

Ibu,
Jika ada hal yang begitu aku sesalkan adalah..
Dimana aku tidak diberi kesempatan untuk bisa membalas segala yang sudah Ibu berikan kepadaku, meskipun hanya dengan segelas air putih yang aku beli dari uang hasil keringatku..
Dimana waktu Ibu sangat sedikit, sehingga Ibu tidak bisa melihat aku untuk menjadi sama sepertimu..

Seorang Ibu..

Ibu,
Setiap untai Do’a yang biasa kupanjatkan terkadang tidak bisa meredam semuanya..
Do’a yang selalu aku tunjukkan kepada Dia yang selalu mengerti bahasa dalam tetes air mata..
Maaf jika aku masih suka lalai dalam mendo’akanmu..

Ibu,
Aku membuat ini semua karena, selain do’a yang bisa kuminta kepada Yang Maha Kuasa..
Hanya dengan cara ini aku bisa menunjukkan jika aku juga memiliki Ibu seperti yang lainnya..
Hanya dengan cara ini aku ingin berterimakasih kepadamu karena melahirkanku..
Hanya dengan cara ini aku bisa menunjukkan bagaimana aku begitu kagum padamu yang masih memberiku ASI dikala sakitmu..
Hanya dengan cara ini aku bisa menunjukkan bagaimana aku begitu menyayangimu..

Ibu,
Ada yang bilang jika Hari Ibu dibutuhkan hanya untuk mereka-mereka saja yang memiliki Ibu..
Tapi aku tau, sejatinya semua orang memiliki Ibu kan?
Ada atau tidaknya Ibu disamping seorang anak..
Meskipun mereka sudah menjadi seorang kakek dan nenek dengan banyak cucu sekalipun..
Mereka tetap dilahirkan dari rahim seorang Ibu kan?
Aku masih butuh hari Ibu, jika moment ini membuatku selalu mengingatmu..

Ibu,
Selamat hari ibu..

Malam ini, kembali aku titipkan salam rindu kepadamu.



Wassalaamu’alaikum..


Anakmu yang selalu mengingat dan menyayangimu..
Tri Susilowati



 

Jumat, 07 November 2014

Lil Surprise on #RFM4EST ({})



AVA & PROFPICT #RFM4EST
Hello!!! :D
Happy Anniversary ke 4 untuk RiFy Maniacs atau yang lebih suka gue sebut RFM hehe :D disini mau ngenote special tentang Anniversary RFM ke 4. Ya walaupun telat wkwk. Tadinya ini mau dipublish di blog RFM, tapi berhubung ini bakal lebih mirip curhatan (?) jadi lebih baik gue post disini, tapi over all, disini bakal menceritakan tentang anniversary RFM tahun ini versi gue hahaha..
Siapin cemilan biar gak tiba-tiba laper, pasang mata baik-baik karena tulisan ini sepertinya akan bikin ngantuk..

Let’s check it out Guyssss~~~~~

Jadi awal kepikiran tema anniversary untuk RFM tahun ini tuh udah kepikiran jauh-jauh-jauh-jauh-jauhhhhhh hari parah. Kalo gak salah bulan April 2014 setelah nyelsain project merchandise IFC, taunya otak gue udah muter aja nyari-nyari ide buat Anniv RFM tahun ini. Pas lagi beli makan siang sama Sella (RFM temen sekantor gue) taunya nyeplos aja dah tuh ide #RFM4EST (dibaca: RFM for EverLasting).

Kenapa “For Everlasting” ? Karena “Forever” untuk tema anniversary ke 4 itu udah basi alias mainstream banget men! Wkwkwk. Sedangkan otak gue gak suka sama yang samaan sama orang (?) yah pokoknya punya otak kayak gue rasanya gaenak banget deh, ada yang mainstream dikit, bawaannya stress bakal kepikiran untuk ngegali-gali sesuatu baru yang terpendam (?)

Dan komentar Sella adalah “Apa nanti gak rancu sama Forester nya Cakka TFT?” Ucet dey (??) justru gue gak kepikiran kesana. Yang gue pikirin kalo mau disamain tuh yang pertama terlintas dipikiran gue tuh fans nya Suju. ELF (Everlasting Friend). Tapi berhubung udah terlanjur jatuh suka (?) sama tema #RFM4EST ini dari awal, mulai deh dikepala gue rasanya ada yang nari-nari (?) semua konsep tentang Anniversary RFM tahun ke 4 ini.

Dan habis makan siang rasanya kepala gue penuh banget minta dimuntahin (?) Akhirnya saat itu juga gue bikin draft kasar untuk #RFM4EST.

Draft kasar jadi, gue langsung minta komentar dari Sella, Acila, Gladys! Dan… Respon mereka bagusss meningkatkan mood hahahaa. Gue juga minta pendapat dari pens RFM terselubung si ibu DPR, Mbak Nur “Ruben” Ayu. ^_^

draft  awal terciptanya design #RFM4EST


Gak lama dari situ, draft foto #RFM4EST paling awal sengaja gue upload instagram untuk liat komentar RFM lain, dan langsung pada nanya apa itu design baju RFM tahun ini? Eh buset, gue aja belum ada rencana, gue disitu mikir masih ada sisa engap ngurus IFC masa mau langsung jalan lagi? Makin kurus dah ntar yakan guenya (?)


#RFM4EST on Ig

Akhirnya setelah berunding lagi sama Acila & Sella, dan dengan pertimbangan banyak yang minta juga, okedeh kita jalanin Merchandise RFM lagi untuk tahun ini dengan syarat abis lebaran baru dikerjain. Disitu gue langsung nyetak baju satu buat contoh merchandise. Begitu jadi langsung gue upload, ngeliat respon RFM, kalo dikit gak jadi dijalanin, kalo banyak bakal dijalanin.

design baju #RFM4EST


Ternyata dan ternyata yang minat baju RFM nya banyakkkkk saudara-saudara hahaha. Banyak yang langsung pada komentar kayak gini :
“Min, plis buka PO Merch RFM nya abis lebaran aja, jadi bisa beli pake duit THR”
“Min buka PO bulan depan aja, aku mau ngumpulin duit dulu buat beli merch RFM nya”
Dan lain-lain…
Opini mereka yang bilang mau beli Merchandise RFM. Karena memang dari awal yang gue tawarkan adalah Merchandise RFM untuk RFM, bukan Merchandise Rio-Ify apalagi Merchandise untuk Rise & IFC. Dan untungnya anak RFM yang mau beli pun paham :)

Dan gue gak menjual nama siapapun untuk “medongkrak penjualan” Merchandise RFM, toh gue sudah jelaskan diatas wkwkwk.
Lagipula gue gak maksa ngejualnya, malah gue mikirnya gak laku karena harganya lumayan mahal, Rp 150.000. Ternyata yang terjual sampe 90 paket! Wkwk bahkan masih ada yang mau, sayang penjualan udah gue tutup karena kepala berbi udah pusing ngurusnya (?)





Soal bonus yang ada foto dan tanda tangan Rio-Ify nya?

Foto RiFy yg jadi BONUS Merchandise #RFM4EST


Wait yaa, bisa ditanya sama semua customer @RFM_Stuff *yakan bahasa gue customer, jadi ngerasa keren (?)* Mereka ngebeli Merchandise itu juga tanpa tau kalo didalem Merchandise RFM bonusnya itu. Oke mereka tau pada saat ngebeli Merchandise RFM ini akan dapet bonus, tapi mereka gak tau kalo bonusnya itu adalah foto diatas. Jadi, sekali lagi, gue gak menjual nama siapapun untuk “medongkrak penjualan” Merchandise RFM :).

Penjelasan ini gak bermaksud apa-apa, Cuma next, (misalnya) ada Merchandise RFM lagi supaya yang mau beli gak pada salah paham kalo ini Merchandise RFM  bukan Merchandise Rio-Ify.

Mereka membeli karena mereka kepengen punya atau mungkin kayak gue, Cuma untuk sekedar koleksi kalo beli baju dari komunitas lain.
Yah, kalo memang ada pihak yang merasa bersinggungan gue minta maaf ya ;)

Btw, thanks ya untuk temen-temen RFM yang sudah membeli Merchandise RFM tahun ini. Terutama yang udah pada ikut event selfie #RFM4EST pake baju RFM :D Yah pokoknya I love you so max lah! Hahhaa {} :D

Lanjut~

Anyway soal event.. yap sebenernya bisa dibilang event ini maksa to the max! wkwk

Begini loh kisahnya (?) Jadi pas udah H-30 #RFM4EST tanggal 24 September 2014 banyak mention masuk di @RFM_Person & @RFM_Stuff nanyain “tahun ini kita mau buat apa?”

Tapi berhubung belum ada waktu buat mikirin ditambah kerjaan kantor lagi banyak banget <////3 jadi disitu belum tau mau ada acara apa untuk Anniversary RFM bulan depan.

Masuk bulan Oktober, makin banyak aja yang nanya soal event-event untuk Anniversary RFM. Duh pusing rasanya pala hayati. Akhirnya pas hari Jum’at, 3 Oktober 2014 pas lagi bingung mau ngapain gue iseng bongkar lemari baju, dan yang gue liat adalah deretan baju-baju fandom yang gue punya. Rasanya kayak ada lampu tiba-tiba nyala dikepala (?)

Disitu gw mikir, daripada gak ngapa-ngapain mending gue mikirin acara buat ngeramein #RFM4EST ini. Mau yang ikut Cuma 10 orang juga bodo amat deh, yang penting kagak ditanyain terus “mau ada apaan tahun ini?” saya bosyaaaannn hahahaha..

Lalu dimulailah peragaan bak model gadungan jepret sana sini buat contoh event yang gue adain. Begitu selesai gue langsung ngetik tata cara lomba di Kingsoft Office di HP gue. Dan semuanya ngalir gitu aja, setelah selfie, berlanjut dengan sign, trus photo editor lalu cerpen. Mainstream sih, tapi mau gimana lagi, udah mepet banget gasempet mikir A-Z wkwkwk-_-

Dan seperti yang terjadi pada merchandise, yang ikut event ini pun diluar perkiraan banyaknya :D  Ada lebih dari 90 orang yang mengikuti event #RFM4EST untuk meramaikan Anniversary ke 4 RFM. Dari sabang sampai merauke! Serius deh! Gak lebay! Gue aja gak nyangka yang ikut banyak banget. Apalagi pas awal-awal pada dikit banget yang kumpul. Eh ternyataaaaa.. pas udah deket hari H deadline yaitu tanggal 19 Oktober 2014. BOOOOUMMMMMMH!!! Yang ikut langsung melesat, tadi nya cuma 30 orang di minggu pertama lomba, pas diakhir deadline jadi 90 orang lebih^o^

Dan disini gue mau ngucapin TERIMAKASIH buat kamu,kamu, dan kamuuuu semuaaa yang ikut meramaikan #RFM4EST kali ini \:D/ Mohon maaf ya atas keterlambatan pengumuman pemenangnya. Kerjaan kantor padet banget </3. Dan untuk hadiah kejutan maaf ya belum bisa direalisasikan dulu, soalnya belum ada waktu hahahaa .__.v

kerjaan gue yang bikin gue lembur terus untuk nilai ini semua :')


TERIMAKASIH juga para donatur yang udah para nyumbangin hadiah buat para pemenang. Dari pulsa, binder dan novel-novel. I love u so maxxxxxxxxx!! XXX

Berlanjut ke tanggal 23 Oktober 2014.

Ini sebenernya males banget diceritain, secara waktu itu dirumah gue ujan, nah sinyal sm*rtfren suka kampay bangetlah -__- mau on @RFM_Person & @RFM_Stuff gagal mulu gara2 sinyal nya gakuat dijalanin bareng2 sama akun pribadi gue @tri_susilowati. Intinya surammmm!!!! T,T

tuh akun yang gue pegang T,T bayangin klo ampe salah ngetweet urusannya panjang :'3


Akhirnya gue putuskan untuk on di akun @tri_susilowati aja karena TL nya lebih rame dan lebih gue kenal (?) dan taunya udah rame banget hashtag #RFM4EST dan ava udah jadi item putih semua \:D/ dan yang makin bikin absurd lagi anak RFM udah maen ÙÚ (atas-bawah) yang pasti godaan iman banget buat jadi kalem di TL (?)

Pada akhirnya ngikut rusuh deh di TL ikut main atas bawah (?) walau Cuma sebentar karena sinyal bikin mendidih dan akhirnya gue tidur.

Tanggal 24 Oktober 2014 nya gausah ditanya, gue sibuk banget dikerjaan T,T udah gitu paket bulanan HP gue abis gak bilang-bilang (?) gak ngasih kode dulu pas malemnya, dan gue juga lupa <///3 Alhasil baru bisa online sore.

Dan jeng…jeng…jeng…

Pas buka time line, ada retweet an yang bilang kalo #RFM4EST sempet jadi TTI (Trending Topic Indonesia). Dan stalking pun dimulai hahahaha. Ternyata emang bener #RFM4EST.

#RFM4EST on TTI via @TrendieID
#RFM4EST on TTI via @TrendieID
#RFM4EST on TTI via @TrendieID
#RFM4EST on TTI via @TrendieID
#RFM4EST on TTI via @TrendieID
#RFM4EST on TTI


Rasanya nano-nano.. Ganyangka, campur aduk pokoknya deh :’) padahal dari awal gak niat buat bikin jadi Trend Topic. Cuma kan setiap event kayaknya harus ada formalitas untuk ngebuat hashtag, jadi akhirnya bikin hashtag #RFM4EST, gak merasa harus jadi TT, yang penting buat seru-seruan aja. Ganyangka ternyata masuk TTI walau gak begitu lama :’)

Diotak gue saat itu Cuma terpikirkan kata “SALUT!!”

Salut untuk kekompakkan RFM..
Salut untuk kerjasama RFM..
Salut untuk segala kegilaan yang dilakukan RFM..
Salut untuk semua RFM.. <3

Percaya atau gak, gue ngerasa tahun ini terlalu banyak kejutan yang engga terduga. Kalo kalian baca note ini pasti kalian paham apa aja kejutan yang udah didapet. Kalo kalian engga paham yasudah. Yang jelas untuk gue pribadi banyak banget kejutan positif yang gue dapet di RFM. Thankyou guyss <3 {}

Tapi.. tapi.. tapiiii.. gue ngerasa kejutan belum berhenti diatas.. lanjut ke tanggal 25 Oktober 2014 saat merayakan #RFM4EST dikebun raya Bogorr \:D/


persiapan kumbar #RFM4EST di KRB


persiapan kumbar #RFM4EST di KRB


persiapan kumbar #RFM4EST di KRB

Pas malemnya gue seriusan gabisa tidur kayak anak kecil yang besoknya mau pergi karya wisata dari sekolah-_- dan gue punya feeling bagus, biarpun tanggal 25 Oktober 2014 pas banget Tahun Baru Islam dan menurut tanggalan jawa artinya satu suro yang punya mitos aneh-aneh, tapi gue tetep ngerasa tenang dan kumbar akan berjalan lancar.

Sebelum berangkat gue nge WA anak-anak SAMRIL (gausah ditanya mereka siapa, yang jelas mereka orang yang paling bisa gue percaya pake banget^^) untuk koordinasi tunggu menunggu distasiun waktu berangkat nanti. Dan berjuang bangunin Acila –yang paling kebo diantara kita semua tapi gak pernah sadar diri dengan nyetel alarm :(-

Perjalanan gue dimulai dari rumah ke stasiun Senen buat ngejemput si Ginia (RFM Kuningan) & Rizkyatul (RFM Indramayu) yang mau ikutan kumbar di Bogor \:D/ keren gak tuh yang jauh-jauh dari daerah Cirebon aja dateng wkwk. Hebatnya muka mereka gak keliatan ngantuk biar jalan jam 3 dini hari dari Cirebon wkwkwk.

si @rizkyatulainy bobonya nyenyak bet yak yang bangun dini hari :'3


Sambil nunggu RFM lain yang lagi pada otw untuk stand by di stasiun yang udah ditentukan kita bertiga sarapan dulu di pinggiran stasiun senen. Selesai sarapan kita langsung cuss ke stasiun Juanda naik bajaj.

Pas naik bajaj pun ke-pe’a-an sudah dimulai. Dari Ginia yang tiba-tiba bilang kalo dia baru pertama kali naik bajaj -__- trus si Rizkyatul yang dari tadi sok diem eh akhirnya juga bilang kalo itu juga pengalaman pertamanya naik bajaj -___-

Then, How lucky I am, mereka gak minta selfie dibajaj kayak orang yang gue temuin pas lagi berangkat tadi. –sebelum naik busway-

Sampe distasiun juanda masih harus nunggu Hesti yang on the way ke stasiun kota (Sebagai stasiun awal patokan) dan masih nunggu Aci yang naik ojek dari rumahnya ke Stasiun Juanda. Kurang lebih 15 menit, Hesti udah sampe kota dan Aci juga udah sampe juanda, Dan pesan berantai pun dimulai (??)

Karena udah terlalu ngaret dari jadwal seharusnya, dan Uter udah nge WA kalo dia udah otw stasiun Bogor buat nunggu kita, jadi yang berangkat dari stasiun kota (Ejak, Linda, Hesti, Mayang, Diana, Aini) langsung cus naik kereta tujuan Bogor dan langsung ngabarin pas mau masuk stasiun Juanda. Karena gue dan yang lain (Acila, Ginia & Tul) naik kereta dari situ supaya bisa naik kereta yang sama.

Setelah gue naik kereta dari stasiun Juanda, berlanjut ngehubungin RFM lain yang nunggu distasiun Kalibata (Resti, Icho, Silvi & Resa)  dan setelah semuanya keangkut (??) tinggal nunggu kabar dari Sella & Achie yang baru naik kereta dari Stasiun Bekasi dan harus transit dimanggarai. Btw, awalnya gatau achie mau ikut, awalnya Cuma desas-desus doang (?) ternyata beneran nongol pas nyampe bogor wkwkwk.

Buat yang bingung strategi kita supaya bisa naik kereta yang sama nih bisa liat gambar dibawah ini.

peta tunggu-tungguan (?) kumbar #RFM4EST


Mantep kan kayak bikin strategi perang (??) wkwkwk tujuannya sih biar bisa saling menjaga aja, soalnya ini kan kumbar terjauh pertama kali buat anak-anak Jakarta & diluar Bogor haha :D

Dan akhirnyaaaaa! Sampailah distasiun Bogor. Dan astaga! Bogor Panas banget men! Bikin gue ragu init tuh kota hujan apa Cuma sekedar mitos (?) wkwkwk.

Keluar stasiun langsung ketemu Uter yang lagi duduk macem anak ilang. Udah kecil, bawa tas gede pula, untung gak dianter orang tuanya. Bisa disangka lagi ngambil raport UTS nantinya wkwkwk ._.v dan gue heran Uter sabar bener dah nunggu kita yang ngaretnya gatau diri. Gue curiga dia emang pengalaman banget soal menunggu. Menunggu doi misalnya.

Kita gak langsung jalan ke Kebun Raya, karena kata Uter masih nunggu 2 orang RFM bogor yang mau ikutan. Dan kita masih harus nunggu Achie & Sella yang keretanya baru lewat Stasiun Depok. Dan akhirnya kita pun ngegembel depan loket penjualan tiket.

30 menit lewat akhirnya Achie & Sella dateng (fyi, disini gue baru tau kalo Achie ikut wkwk). Dan sella dateng dengan muka norak karena dia seneng gak mabok naik kereta =.=

Dan berhubung total kita semua ada 17 orang yang jelas banget gabisa pake 1 angkot, jadi kita bagi 2 team untuk naik Angkot ke Kebun Raya Bogornya.


sempet selfie diangkot biar tumpuk-tumpukkan (?)

Sampai di Kebun Raya Bogor langsung ketemu sama Ambar & Lala (RFM Bogor) yang juga ikut kumbar juga. Dan total RFM yang ikut ada 19 orang. Siapa aja? Nih daftarnya..

1. @Reza_Azalea -Ejak- (RFM Jakarta)   
2. @MLindaPTR –Linda- (RFM Jakarta)
3. @Ezza_Azizah08 –Hesti- (RFM Jakarta) 
4. @AiniPutry7 –Aini- (RFM Jakarta)
5. @dianadianafit –Diana- (RFM Jakarta)
6. @Mayangsari_28 –Mayang- (RFM Tangerang)
7. @RestiApr –Resti- (RFM Jakarta)
8. @astriiaci –Acila- (RFM Jakarta)
9. @tri_susilowati –Trisil- (RFM Jakarta)
10. @PriscellaN_ -Sella- (RFM Bekasi)
11. @Achiepujii –Achie- (RFM Tambun)
12. @ichaaiccho –Icho- (RFM Cikarang)
13. @resamawi –Resa- (RFM Cikarang)
14. @silvidee –Silvi- (RFM Cikarang)
15. @sriuter31 –Uter- (RFM Bogor)
16. @ambar_AWP –Ambar- (RFM Bogor)
17. @AmaraputriN –Lala- (RFM Bogor)
18. @GiniaAR_ -Ginia- (RFM Kuningan)
19. @rizkyatulainy –Tul- (RFM Indramayu)

RAME KANNN???? HAHA sumpah ya ini kejutan banget. Ini rame banget diluar dugaan gue. Gue kira yang ikut 4L. Linda toLol Lagi Lagi (??) *eh* wkwkwk Maksudnya Lo Lagi Lo Lagi. Ternyata enggaaaa.

Ini tuh kumbar paling rame dari kumbar sebelum-sebelumnya. Ada anak dari Luar Kota nya lagi yang bela-belain dateng. Padahal mah gak ketemu artis siapa-siapa. Cuma ketemu spesies orang-orang pea jaman dinasti millennium (??) Cuma di RFM yang bisa wkwkwk :D

Tuh kan bener gue tuh ngerasa anniv ke 4 ini tuh banyak banget kejutan dan kejadian gak terduga. Yah mungkin kalian gak merasakan hal yang sama. Tapi gue ngerasain bangetbangettt. Makanya gue ngenote ini supaya bisa berbagi kejutan yang gue rasain di RFM di tahun ke 4 ini. Luar biasayah (?) Alhamdulillah ^_^

Dan seperti kumbar-kumbar biasa, kita pun langsung ngegelepak di kebon raya karena kepanasan wkwk. Dan acara pun berlanjut  gajelas, yah emang sih tiap ngumpul gak pernah jelas wkwkwkwk. Dari foto-foto selfie, rebutan makanan, makan siang rame-rame sampe bikin foto khusus Anniv RFM ke 4. 



FOTO KHUSUS #RFM4EST


 
foto ini diambil watu anak RFM pada difotoin sama orang arab yang makanya pada nutupin muka (?)
w/ @PriscellaN_ -Sella- (RFM Bekasi)


w/ @RezaAzalea -Ejak- (RFM Jakarta)


w/ @ezza_azizah08 -Hesti- (RFM Jakarta)
w/ @astriiaci -Acila- (RFM Jakarta)


w/ @achiepujii -Achie- (RFM Tambun)


w/ @RestiApr -Resti- (RFM Jakarta)

w/ @MayangSari_28 -Mayang- (RFM Tangerang)


w/ @silvidee -Silvi- (RFM Cikarang)


w/ @MLindaPTR -Linda- (RFM Jakarta)


w/ @IchaaIccho -Icho- (RFM Cikarang)



w/ @ambar_AWP -Ambar- (RFM Bogor)

w/ @GiniaAR_ -Ginia- (RFM Kuningan)


w/ @rizkyatulainy -Tul- (RFM Indramayu)
w/ @resamawi -Resa- (RFM Cikarang)
w/ @ainiPutry7 -Ainy- (RFM Jakarta)
w/ @dianadianafit -Diana- (RFM Jakarta)


w/ @SriUter31 -Uter- (RFM Bogor)

w/ @AmaraputriN –Lala- (RFM Bogor)







Waktu gak kerasa banget sampe taunya udah sore aja. Lagian langit udah mendung. Gila rasanya berat kalo mau pisah pas lagi ngumpul begitu. Biar banyak RFM yang masih malu-malu (karena mungkin baru pertama kumpul) tapi tetep aje gue seneng banget.

Kapan lagi ngumpul kayak gitu? Belum tentu tahun depan bisa kayak gitu lagi dengan orang-orang yang sama. Karena kita kan bakal selalu mengalami perpindahan yakan? Ntah mungkin karena karena sibuk dan gapunya waktu lagi untuk ngumpul atau mungkin udah gak begitu tertarik ngebagi waktu untuk ngumpul gajelas macam ini lagi haha :’D

Udehlah no mellow. Akhirnya kita keluar dari kebun Raya dan langsung pisah sama Uter, Ambar & Lala yang naik angkot berlawanan arah. Dan kita ber 16 yang kesisa akhirnya nunggu angkot 03 kearah stasiun Bogor yang ternyata lama banget kalo ditunggu-____-

Dan sekali angkotnya ada, ternyata udah penuh keisi orang, mana langit udah gelap dan mendung banget-_- Bener aja, gak lama langsung gerimis T.T

Tapi emang dasar anak sholeh. Ada aja rejekinya mah (?) ada  angkot 09, tujuannya bukan ke stasiun, tapi abangnya nawarin buat nganter kestasiun. Jadilah kita naik tuh angkot, karena gak lama kita naik, langsung ujan deres banget.

Pesan & Hikmah dari kejadian diatas adalah :
“Jangan pernah menunggu, karena yang semakin ditunggu malah semakin tidak terlihat untuk menunjukkan kedatangannya. Sekali yang ditunggu datang, kadang tidak sesuai harapan. Sudah ada yang mengisi hingga tidak ada tempat lagi. Jalan satu-satunya adalah, mencari yang lain, yang bisa melakukan sebaliknya, menunggu lalu menuntun dan melindungi dari apapun untuk terus melangkah kedepan” #dwiTaRISILsari

Well, gue jadi salah fokus kan ‘-‘/

Tujuan awal untuk langsung ke stasiun dan naik kereta untuk pulang jadi neduh dulu ke KFC depan stasiun. Yah banyak alasan sih kesini selain karena emang sebenernya udah direncanain pas mau pulang dari Kebun raya tadi.-.
1. karena ujan lagi deres banget
2. karena pada laper
3. sekalian numpang ke toilet._.

Langit udah mulai gelap, akhirnya walau sedikit gerimis kita lanjut aja jalan ke stasiun daripada kemaleman. Setelah beli tiket kita langsung naik kereta ke Jakarta dengan keberangkatan jam 18.04 WIB. Dan satu deretan bangku anak RFM semuaa :D rame banget kan ^_^


dari kiri - kanan (silvi, hesti, ejak, linda, tul, acila, sella, achie)


dari kiri - kanan (resa, trisil, aini, diana, ginia, icho, mayang, resti)

Kereta akhirnya jalan dan masing-masing turun di stasiun seperti awal keberangkatan. Kecuali gue, Ginia & Rizkyatul yang turun di stasiun depok karena Ginia & Tul mau ngungsi dirumah Phely (RFM Depok) dan gue nginep dirumah sodara gue yang deket sama rumah Phely biar besok minggunya gak bolak balik untuk anter Ginia & Tul ke stasiun senen untuk pulang ke habitat mereka.

Dan rasanya hari inituh luar biasa ngeliat perjuangan temen-temen RFM untuk ngumpul bareng2 di kebun Raya Bogor :D

Kayak Ginia & Tul yang jauh-jauh dari Cirebon dan berangakt jam 3 dini hari, Mayang yang udah jalan pagi-pagi jam 7 ke kalideres karena rumahnya jauh ditangerang. Mana pas pulang ditinggalin ejak di tengah jalan wkwk. (Tabok aja ejaknya! Wkwk). Icho, Resa, Silvi yang pulang malem banget karena rumah mereka dicikarang. Turun kereta di kalibata mereka harus naik angkot lagi ke UKI untuk naik Elf ke cikarang. Diana yang pulangnya sempet nyeker karena sandal nya rusak. Sella yang sok-sok an naek kereta, padahal gatau mabok apa engga wkwkw. Achie yang rumahnya jauh bener, dari tambun. Ejak yang nge-racing pagi-pagi buat jemput Mayang di kalideres terus ke stasiun kota bareng2. Terus pas pulangnya diturunin abang angkot mulu karena udah malem wkwkwk. Linda yang luar biasa tolol gara-gara gabisa beli tiket kereta (maapin yak linn!), Acila yang kebo luar biasa akhirnya bisa bangun pagi dihari minggu. Hesti yang Alhamdulillah masih bisa bangun (?) padahal malemnya pulang malem banget dari kampus. Ainy yang muter2 ke kota dulu buat nemenin Diana padahal rumahnya disenayan, dan bisa naik dari st. Sudirman/ st. Palmerah. Resti yang jadi muter-muter ke UKI dulu buat jemput Icho dkk karena mereka gatau jalan ke stasiun kereta. Terus uter yang nunggu lama banget kita-kita yang dari Jakarta, dan gak lupa Ambar & Lala yang jauh-jauh dari Gn. Putri, bogor buat ikut ngumpul di KRB. Sampe nyasar pula, bikin gue curiga mereka bener orang bogor apa bukan (??)

Ahh gilaaa serius gue makasih banget banget buat kalian semuuuaaaa :’3 makasih ya udah mau ikut kumpul-kumpul gajelas bareng-bareng kayak kemarin. Gila gue udah deg-deg an takut kalian nyasar tauu :’) apalagi pas malem-malem yang lain udah pada nyampe rumah, eh si Mayang sama Icho & Silvi belum sampe rumah. Pas Mayang sms nyampe rumah, baru deh gue agak lega. cuma si Icho -cabe durhaka dari cikarang- gue tungguin ampe malem kagak ngasih kabar, gue ngeri nih anak disangka cabe beneran (?) terus dibawa om om buat mangkal. Namanya malem minggu yakan? Berhubung gue udah ngantuk bener gara-gara efek minum tolak angin akhirnya gue ketiduran. Baru deh pagi-pagi buta Icho nge WA bilang udah nyampe dan gak ngabarin karena malemnya langsung ketiduran =.=

Yah pokoknya makasih banyak-banyak untuk segala perjuangan kalian yaa. Gue gak bisa ngucapin apa-apa deh selain kata terimakasih. Gak bisa kasih apa-apa untuk segala yang kalian kasih. Rasanya terharu men atas kepedulian kalian terhadap RFM. ({})

Dannnn..... perjalanan gue masih belum berakhir wkwk. Lanjut ketanggal 26 Oktober 2014.

Waktu nya jadi tukang palak (??) Berhubung Phely baru gajian tanggal 25 Okt 2014 kemaren, dimana tuh duit gaji masih fresh from the oven jadi gue palakin dulu deh nih anak buat nraktir gue selama di depok HAHA. Dari malemnya pas balik dari bogor langsung gue tarik ke warung bakso deket rumahnya. Trus hari minggu paginya langsung jalan lagi, sebelum balikin si Ginia & Tul ke habitat mereka dengan kereta sore nanti, kita jalan buat makan-makan di Detos. Yang tadinya Cuma berempat, last minutes pas mau balik ke Jakarta ternyata Widya (RFM Jakarta yg juga admin kesebelasan) & Winda (RFM Depok) dateng buat ikut ngumpul. Berasa Kumbar RFM Part II deh wkwkwk. Yaudah Cuma sempet ngobrol sebentar, nanya kabar dan foto-foto akhirnya Gue, Ginia & Tul balik kejakarta untuk nganter mereka ke stasiun senen.




kiri - kanan (trisil, tul, phely, ginia, widya, winda)

Dan di hari ini gue ngerasa kejutan untuk RFM kayaknya belum selesai. Setelah kumbar spontan didepok, terus tau-tau ada kabar kode RiFy yang menyebar dan itu bikin random parah wkwkwk .__.




Rio on MnG at Yogya, Ify on Holiday at Aussie on Oct 26th 2014. Thanks for @sesisept yg fotonya rela gw crop & edit ({})

Itu beda tempat, beda acara tapi diwaktu yang sama aja bajunya bisa ngepas banget ._. mana warnanya pas banget sama tema RFM tahun ini yang simple hitam-putih. ‘-‘/ bajunya sama-sama lengan panjang dengan garis horizontal belang item-putih kayak zebra (?) terus outernya sama-sama item pula._.
Duh Gusti.. sebenernya gamau random lagi, tapi merekanya gak sengaja ngajak random (?) hahaha ._.v

Last but not least, selesai nganter Ginia dan Tul ke stasiun (yang belakangan gue ketahui kalo tuh anak 2 nangis dikereta gara-gara pisah ama anak RFM lain wkwkwk) gue langsung balik kerumah untuk jumpa pers bersama kasur tercinta (?). Perjalanan berakhir, ini tulisan udah macam Buku Harian Nayla si Pemilik Darah Suci. Udah ya takut makin ngawur dan salah fokus.



para musafir yang mau kembali ke alamnya lagi (?)

Happy Anniversary RFM yang ke 4 tahun. Harapannya seperti yang tertera di hashtag #RFM4EST semoga kalian bisa terus everlasting terus. Karena Cuma kalian yang bisa buat RFM tetap ada. Terimakasih untuk kalian yang sudah menjadi bagian keluarga ini. Be Everlasting guys ! ({})

BTW, yang mau tau keseruan kumbar di Bogor bisa cek disini

Yang mau liat gimana acara ngumpul di Depok bisa cek  disini 
Yang mau liat karya temen-temen #RFM4EST untuk merayakan Anniversary RFM bisa cek disini








Cheerss, Trisil